Keresahan (1)

 Kejadian kecil itu lumayan memberikan efek. Menurutku bukan soal dialog sederhana namun nyelekit, tapi lebih kepada hal yang serupa terjadi kembali.

Kembali aku bertanya dan terlihat bodoh. Well, yang salah sih emang aku, kenapa coba nanya kayak gitu.

But, ya, itu benar-benar memberikan aku trauma kecil. Aku kembali menjadi berhati-hati sekali. Takut bertanya atau menyampaikan informasi yang membuatku jadi overthinking. Benar gak ya aku kirim? Haruskah aku kirim? Kalau aku kirim alasannya apa? Yakin, cuman supaya mereka tahu, kalau menjadi prahara gimana? 

Aku jadi memikirkan banyak hal.

Taglin, "Jangan Baper, kalau salah minta maaf" rasanya belum bisa aku aplikasikan secara penuh. Itu terkhusus di moment-moment tertentu. 

Dibeberapa kasus misalnya, ketika aku pada akhirnya langsung menyampaikan berita yang aku sendiri masih meraba-raba, aku langsung memberitakannya, padahal itu ternyata tidak benar atau kurang tepat.

Tuh kan, aku bilang juga apa. Ini tidak seperti biasanya diriku. Biasanya aku cenderung hati-hati dan menyimpan informasi itu dulu jika belum matang atau aku belum sepenuhnya memahami. Karena eh karena jika aku menyampaikan sesuatu dan orang-oranng secara reflek akan menanyakan kembali benar atau tidaknya berita yang aku sampaikan, minimal standarnya wartawan dalam bertnya, 5W 1H.


Bayangkan olehmu, jika aku sendiri bahkan tidak menguasai dasarnya informasi itu. Yang ada aku ternyata menyebar berita tidak benar.


Maka dari itulah, asbab kenapa aku kesannya tertutup sekali. Tidak berbagi cerita. Sukak mendem masalah sendiri.

Karena sebenarnya aku takut, khawatir dan trauma-trauma di masa kecil yang masih belum hilang sepenuhnya dalam diriku. Membuatku takut bertanya dan semacamnya. Lebih senang mengamati, mencari tahu sendiri dan memvalidasi dengan beberapa bukti yang ada baru saat itu ketika aku siap bertanya maka aku akan bertanya.


Dan pertanyaan yang terlihat bodoh biasanya aku hindari, tapi karena aku dibilang jangan serius amat, akhirnya sesekali aku bertanya dengan tingkah "sedikit" konyol, tapi yang terjadi mereka malah tertawa dan anehnya aku tidak nyaman mendengar tawa mereka.


Komentar

Postingan Populer